Skip to main content

Posts

Showing posts from 2017

Kamu Kan Perempuan, Seharusnya Kamu....

Pernah mendengar seseorang mengucapkan kalimat seperti itu di depanmu? Saya, sih, sering. Mulai dikomentari dari segi penampilan dan keahlian, tapi juga dari pilihan musik dan masih banyak lagi. Banyak perempuan di luar sana yang mengeluh merasa didikte oleh laki-laki dengan kalimat ini, tapi entah mengapa saya merasa kalimat ini dilontarkan lebih banyak oleh sesama perempuan. Hal ini menjadi miris buat saya. Bukannya saling memberi dukungan, terkadang sesama perempuan justru saling menghakimi. Penghakiman itu biasanya dimulai dengan kalimat, "Kamu kan perempuan, seharusnya kamu..." 1. "...berpakaian rapi." Saya termasuk perempuan yang suka berpenampilan rapi, tapi kadang juga suka mengikuti mood. Jadi ketika saya ingin tampil rapi, saya bisa saja mengenakan rok span, blouse, serta clog shoes ke kantor. Namun kalau sedang ingin tampil kasual dan malas tampil rapi, saya biasanya memakai kaos, jeans, dan sneakers . Suatu hari saya pernah berpenampil

Doa di Jumat Agung

Ketika mulut ini lebih banyak mengeluh, mengeluarkan dusta, dan berkata-kata kasar Ketika telinga ini lebih suka ditutup saat ada yang mengatakan kebenaran Ketika mata ini lebih memilih untuk tidak melihat apa yang Engkau telah berikan selama ini Ketika tangan dan kaki ini lebih sering melalukan hal yang mendukakan hati-Mu Ketika pikiran ini lebih suka berpikir seturut akal pikiranku sendiri Ketika hati ini lebih mencintai dunia dari pada mencintai Engkau Ketika diri ini dari waktu ke waktu merasa lebih hebat dari ciptaan-Mu yang lain Ampuni aku, Tuhan.